Mengenal Jenis, Manfaat, Kelebihan, Harga, Serta Perbedaan Besi Cor Dan Baja Cor.
Besi cor merupakan salah satu bahan material bangunan yang perannya sangat penting dalam DKB (dunia konstruksi bangunan).
Dengan adanya besi cor kondisi bangunan yang dibuat bisa tegak berdiri dengan kokoh, sehingga keberaadaan besi cor dalam dunia konstruksi sangatlah vital.
Lihat saja bangunan yang menjulang tinggi bertingkat di kota - kota besar terlihat berdiri tegak dengan begitu kokohnya terkesan mau menggapai langit dunia.
Itu semua dikarenakan terdapatnya besi cor didalam organ tubuh bangunan tersebut yang sebelumnya dirakit dulu sedemikan rupa, dihitung dulu sedetail - detailnya, bahkan didesain dulu serumit mungkin. Sehingga jadilah bangunan tingi menjulang tersebut, sungguh amazing..!!
Dalam dunia konstruksi khususnya bangunan yang namanya perhitungan juga sangat dibutuhkan sekali, mulai dari pembuatan pondasi, pememberi tulang belulang dalam strukturnya, dimana fungsinya adalah untuk bisa menguatkan segala sesuatunya termasuk bahan material besi cor salah satunya.
Besi cor mempunyai sejumlah ukuran diameter yang berlainan antar besi cor yang satu dengan besi cor yang lainnya misalnya : ada ukuran besi cor yang 6 milimeter untuk ukuran yang paling kecil sampai ada ukuran besi cor yang mencapai 20 milimeter untuk yang besar.
Semakin besar nilai diameter besi cor yang Anda gunakan akan semakin kuat pula struktur tulang bangunan yang buat karena bisa menopang beban yang beratnya sungguh luar biasa.
Istilah lain besi cor ada juga yang menyebutnya dengan nama besi beton, besi penguat, besi tulangan, dan bla bla bla. Untuk istilah besi beton kita sudah mengulasnya di artikel - artikel sebelumnya.
Namun untuk pembuatan artikel kali ini kita akan menggunakan dengan istilah besi cor walaupun pada intinya sama saja pengertiannya dengan besi beton.
Maksud dan tujuan menggunakan istilah besi cor ini adalah biat semakin dicintai oleh google search karena terdapat banyak suku kata yang berbeda - beda namun satu tujuan yakni sama - sama mencerdaskan anak bangsa. Dan bagi sahabat sesama blogger mungkin sudah bisa menebaknya.
Pengaplikasian besi cor dalam dunia konstruksi bemacam - macam cara dilakukan, mulai dari pembuatan rangka bangunan hingga pada pembuatan pondasi bangunan umpamanya rangka cakar ayam.
Terkhusus dalam pembuatan pondasi bangunannya, selain dari kekuatan besi cor terdapat juga pendukung kekuatan lainnya yang sangat mempengaruhi yakni campuran atau adonan semen yang baik agar bisa mendapatkan kekuatan pondasi yang lebih baik lagi.
#Jenis - Jenis Besi Cor
Perlu diketahui bahwsanya besi cor tak cuma mempunyai one kind (satu jenis) saja, melainkan terdapat beragam macam jenis besi cor lainnya yang dapat Anda bedakan dari jenis campuran material di dalam besi cor itu sendiri.
Mengutip dari Website The Constructor yang ada diluar negeri sana bahwasanya besi cor memiliki jenis - jenisnya sebagai berikut :
1. Besi Cor Kelabu
Jenis besi kelabu ini atau nama lainnya besi tuang dapat dikatakan sebagai salah satu material besi cor yang paling umum dipakai dalam sebuah konstruksi bangunan oleh karena memiliki harga yang bisa dibilang relatif murah.
Selain itu, dari stock ketersediaannya pun cukuplah banyak sehingga para sahabat larantukagypsum yang membutuhkan, tidak akan terlalu sulit besi dalam mencari besi kelabu ini.
Besi ini dinamakan sebagai besi cor kelabu mungkina karena terdapatnya kandungan berwarna abu atau kelabu atau kandungan grafit pada batang besinya.
Walaupun semua jenis besi yang dipakain untuk proses menge cor terdapat kandungan grafitnya, namun untuk kandungan grafit pada besi kelabu ini sangatlah merata dan sangat terlihat jelas warna abu atau kelabunya pada batang besi cor.
2. Besi Cor Nodular
Besi cor lainnya ada besi nodular dimana namanya diambil dari karateristik kandungan grafit di dalam besi yang cenderung bulat (nodular).
Entah kenapa jenis besi ini tidak terlalu banyak orang yang menggunakannya pada proses pekerjaan cor, padahal dalam beberapa hal besi ini ternyata cenderung lebih baik dari pada jenis besi cor yang kelabu.
Mungkin alasannya karena tingkat kepadatan grafit yang dimiliki besi nodular lebih rendah dibandingkan dengan besi kelabu.
Tapi justru dengan tingkat kepadatan grafit yang rendah, besi ini dapat dengan mudah dibengkokannya untuk dibentuk menyesuaikan kebutuhan struktur konstruksi bangunan.
Sehingga biasanya, besi cor jenis nodular in sangat cocok untuk proses cor pada bagian yang melengkung.
3. Besi Cor Putih
Jenis besi yang ketiga ada besi cor putih namanya. Jenis besi pada dasarnya hampir sama dengan jenis besi cor yang kelabu. Yang membedakannya mungkin pada besi cor putih yakni pada kandungan di dalamnya yang memiliki daya tahan lebih tinggi dibandingkan dengan jenis besi tuang yang berwarna kelabu.
Selain itu, pada bagian dalam besi cor putih ini sesuai dengan namanya terdapat pula warna putih dengan kandungan sementit yang kaya raya.
Oleh Kerena memiliki daya tahan yang kuat, jenis besi cor putih ini biasanya dipotong dengan menggunakan mesin potong besi. Selain itu, jika dalam proses pengerjaan tidak tepat maka besi ini akan menjadi patah oleh karena struktur didalamnya tidak mudah melar.
4. Besi Cor Tempa
Jenis yang terakhir atau jenis besi cor yang ke empat ada besi tuang mampu tempa namany. Jika dilihat secara menyeluruh, besi ini merupakan besi hasil dari tempaan besi cor putih dimana kualitas serta daya tahannya menjadi lebih padat.
Boleh dikatakan jenis besi ini merupakan salah satu besi yang mempunyai tingkat kekuatan yang tinggi apabila disandingkan dengan besi - besi cor lainya yang sudah dijelaskan diatas.
Sehingga menyebabkan besi cor tempa ini tidak hanya digunakan di dunia konstruksi bangunan, melainkan biasa sering dipakai juga untuk bahan material pembuatan rel kereta api.
Jadi rel kereta api yang ada di Indonesia dibuatnya dari jenis besi cor tempa ini. Woooow baru tahu aqu...hihihi !!
#Perbedaan Baja dan Besi Cor
Sudah begitu banyak jenis besi cor yang bisa ditemukan di berbagai macam toko bahan bangunan di Indonesia, akan tetapa tetap saja masih ada sebagian masyarakat yang bingung mengartikan antara besi cor dan baja cor.
Memang sih, jika dilihat secara sepintas dalam penampilannya antara besi dan baja itu terlihat mirip - mirip gitu !
Tapi ternyata terdapat sejumlah perbedaan antara besi cor dan baja cor yang akan kita rangkum pada sebuah tabel yang bisa anda lihat dengan sesegera mungkin.
Diharapkan dengan memahami sejumlah perbedaan ini, tentunya Anda dapat langsung mengetahui bahan apa yang Anda gunakan apakah besi cor ataukah mungkin baja cor.
Dan berikut dibawah ini adalah sejumlah perbedaan besi cor dengan baja cor yang bisa Anda simak :
| Besi Cor | Baja Cor |
| Memiliki kandungan karbon lebih tinggi >2% | Memiliki kandungan karbon lebih rendah <2% |
| Tekanan Daya lebih kecil, tetapi mempunyai kemampuan meredam getaran secara lebih baik | Tekanan daya lebih besar, tetapi kemampuan untuk meredam getaran dirasa kurang afdol |
| Dapat digunakan pada banyak bidang pekerjaan selain konstruksi, misalnya cover manhole serta drainase | Hanya bisa diapliasikan pada sejumlah bidang pekerjaan konstruksi, seperti untuk pembuatan pipa. |
| Harga jual besi cor lebih murah | Harga jual lebih tinggi |
| Proses pemotongan dengan menggunakan mesin gerinda dirasa lebih sulit dilakukan. | Proses pemotongan bisa dengan menggunakan mesin gerinda dan dirasa mudah |
#Manfaat Besi Cor
Manfaat dari besi cor sebetulnya tak terbatas hanya pada perihal membuat pondasi atau sebuah rangka untuk bangunan saja. Melansir dari websitenya The Constructor diluar negeri sana, bahwa terdapat beragam macam manfaat lain yang bisa diketahui berikut ini :
- Besi cor bisa digunakan sebagai bahan utama dari pembangunan dasar kolom dan rangka kolom beton.
- Karena memiliki kekuatan yang tinggi, besi ini bisa digunakan juga sebagai dudukan cetakan dari tangga baja hingga rangka pagar batu untuk rumah Anda.
- Karena tahan terhadap kelembaban tinggi, besi cor bisa dipakai untuk berbagai keperluan rangka dari pipa saluran air.
#Kelebihan dan Kekurangan Besi Cor
Salah satu alasan utama yang sudah pasti dalam penggunaan besi untuk tulang cor bangunan yakni harganya yang bisa dijangkau. maki itu sebabnya banyak sekali masyarakat berbondong - bondong untuk menggunakan jenis besi cor ini sebagai kebutuhan cor untuk struktur bangunan yang dibuat.
Akan tetapi, tak sedikit juga sebagian masyarakat yang mengetahui bahwasanya disamping memiliki kelebihan terdapat pula sejumlah kekurang pada besi cor ini. Apa saja kah itu ?
Berikut inilah sejumlah kelebihan serta kekurangan dari besi cor yang mungkin belum diketahui, yuk cekidot !
| Kelebihan Besi Cor | Kekurangan Besi Cor |
| Besi cor mempunyai harga jual lebih murah dibandingkan material yang sejenis lainnya | Besi ini hanya untuk kebutuhan cor dan masih dapat dibengkokkan. Besi tidak dapat ditempa namun dapat dibentuk ulang menyesuaikan kebutuhan. |
| Titik lebur yang lebih rendah, sehingga dalam proses pembentukan bisa dilakukan secara cepat. | Besi cor tak bisa di las untuk menyambung serta menambahkan panjang besi. |
| Mempunyai tingkat korosi yang rendah juga, sehingga bisa menghindari karat yang berbahaya pada rangka bangunan | Tidak cocok untuk dipakai dalam konstruksi dengan pekerjaan berskala besar. |
#Daftar Harga Besi Cor
Bisa jadi Anda tergoda dengan besi cor untuk bisa menggunakannya sebagai bahan utama khususnya dalam pembuatan pondasi serta struktur rangka bangunan untuk rumah Anda, maka alangkah baiknya mengetahui lebih dulu referensi harga jual yang sudah kita rangkum berikut ini :
| Ukuran Besi Cor | Harga (Rp) |
| Besi Cor 6 milimeter | 25.500 per batang |
| Besi Cor 8 milimeter | 43.500 per batang |
| Besi Cor 10 milimeter | 63.500 per batang |
| Besi Cor 12 milimeter | 90.500 per batang |
| Besi Cor 14 milimeter | 116.000 per batang |
| Besi Cor 16 milimeter | 145.000 per batang |
Harga besi cor pada tabel diatas bisa menjadi bahan pertimbangan buat para sahabat larantukagypsum untuk merealisaikan rencana pembangunan rumahnya. Namun perlu dicatat harga - garga tersebut merupakan harga untuk pembelian besi cor dengan secara ecer atau per batang.
Selain itu harga juga dapat berubah sewaktu - waktu terutama untuk membeli dengan satuan hitung yakni per kilo. Sedangkan harga besi cor yang dihitung per kilo, biasanya harga pertiap kilogram besi cor dijual berkisat di Rp 8.000 sampai Rp 9.000 rupiah.
Jadi buat para sahabat larantukagypsum.com dimana saja berada, pastikan dulu ya dalam memilih jenis besi cornya. Pilih lah besi cor yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan membangun rumah.
Apakah ini bisa membantu ? Sekian dan terimakasih atas kunjungannya dan semoga ulasan tentang besi cor untuk konstruksi bangunan ini bisa bermanfaat bagi nusa dan bangsa (ayyyeeeeee)..!!
